FORUMKEADILANBABEL.COM, BAKAM – Berdasarkan hasil pendataan per ahir desember 2023 angka stunting di Kecamatan Bakam ada penurunan 11,9 persen. Penurunan angka stunting tersebut dilakukan dengan memberikan bansos berupa makanan dan suplemen bagi penderita stunting.
Acara tersebut berlangsung di gedung serba guna meraih permata Kecamatan Bakam Kabupaten Bangka, kamis(18/01/2024).turut hadir pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas BKKBN Provinsi Babel, Muhmmad Irzal, S.E, M.E, unsur Forkopimcam Kecamatan Bakam, para Kades, perwakilan donatur perusahaan sawit, PT. Payung Mitra Jaya Manidiri, PT. Gemilang Cahaya Mentari dan PT. Mutiara Agro Sejahtera.
Angka penurunan stunting tersebut di katakan Ridwan,S.PKP selaku camat bersama iptu rusdi yunial selaku kapolsek Bakam dengan memberikan makanan dan suplemen, kamis(18/01/2024).
“Kurang lebih 43 anak penderita stunting yang berada di beberapa Desa se Kecamatan Bakam turun menjadi 37 penderita berdasarkan data yang ada,artinya turun menjadi 11,9 persen,” kata Ridwan.
Ridwan menambahkan kegiatan ini untuk mendukung program pemerintah.
” Karena menjadi isu prioritas nasional untuk meminimalisir serta menurunkan angka stunting, hal ini menjadi tugas dan perhatian bersama khususnya di Kecamatan Bakam.
” Dalam hal ini saya bersama Kapolsek mengajak dan mendorong para donatur serta pemerintah Desa untuk ikut mensuport dan berpartisipasi untuk menurunkan angka stunting di Kecamatan kita ini,” tambah Ridwan.
Di tempat yang sama Kapolsek Bakam Iptu Rusdi Yunial, S.H mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang sudah mensuport dan berpartisipasi dalam kegiatan ini.
” Terimakasih kepada semua pihak yang telah mensuport dan berpartisipasi dalam kegiatan ini. Serta berharap bantuan yang sudah diberikan dapat tepat sasaran penggunaannya. Melalui Bhabinkamtibmas serta instansi desa dan instansi terkait lainnya dapat langsung memonitor serta terus mengupdate perkembangan anak penderita stunting sehingga dapat dilakukan langkah-langkah berikutnya,” kata Rusdi.
Sementara Kepala Dinas BKKBN Provinsi Babel Muhmmad Irzal, S.E, M.E dalam sambutannya menyampaikan bahwa untuk menurunkan angka stunting ini kita harus menyiapkan strategi dan rencana aksi yang tepat.
” Dimulai dari pengawalan calon pengantin, ibu hamil dan pasca persalinan serta 1000 HPK. Perlu pula adanya orang tua asuh / bapak asuh bagi penderita stunting yang ikut memberikan perhatian bagi penderita,” kata Muhammad Irzal.(Tami)
