PANGKALPINANG – Gubernur Bangka Belitung (Babel) periode 2017-2022, Erzaldi Rosman Djohan terus menunjukkan komitmennya dalam membangun ekonomi, infrastruktur, sumber daya manusia (SDM), menjaga kesehatan, dan melindungi lingkungan hidup Babel.
Hal ini tentu selaras dengan visi-misinya dikala itu, yakni membawa Babel sejahtera, maju, unggul di bidang inovasi agropolitan dan bahari, bertata kelola pemerintahan dan pelayanan publik efisien, dan cepat berbasis teknologi.
Perlahan tapi pasti, setiap misi yang telah dipaparkannya berhasil diselesaikan dan bahkan mendapat apresiasi dari berbagai pihak baik itu swasta dan negeri.
Seperti konsep ekonomi kerakyatan yang pernah digaungkannya, dimana melalui program tersebut Erzaldi Rosman Djohan membantu para UMKM agar dapat bertahan, terutama dalam masa Pandemi Covid-19 lalu.
Kala itu, konsep yang diusung Erzaldi Rosman menyediakan berbagai fasilitas mulai dari permodalan, pengemasan, hingga pemasaran. Dengan paket lengkap ini, para pelaku usaha mulai berkembang tidak hanya lagi menjajakan usahanya di pasar lokal namun sudah bisa menembus pasar internasional. Alhasil, dari kebijakannya itu Erzaldi Rosman dinobatkan sebagai TOP Pembina Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
*Menurunnya Angka Pengangguran*
Adanya potensi daerah Babel untuk menarik minat para investor di berbagai industri dan pelaku bisnis di beragam sektor tentu tak luput dari pandangan seorang Erzaldi Rosman Djohan.
Kepiawaian dirinya menarik para investor ke Babel ternyata telah berdampak terhadap menurunnya angka pengangguran di Babel. Sebagaimana diketahui, tingkay pengangguran di Babel setiap tahun mengalami penurunan hingga mencapai angka 3,62 persen di bawah rata-rata nasional sebesar 5.82 persen.
Turunnya angka pengangguran berdampak pada menurunnya ketimpangan ekonomi pada 2019 hingga mencapai angka gini ratio sebesar 0.262 persen.
Dari kepiawaiannya ini, Erzaldi juga mendapatkan apresiasi sebagai pemenang gold untuk kategori Provinsi Kecil Investasi Indonesia Attractiveness Award 2019.
*Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Sumatera*
Sepanjang kepemimpinan Erzaldi Rosman Djohan sedari 2017-2022 berbagai kebijakan dan keberhasilan telah ia keluarkan demi perbaikan perekonomian di Babel.
Mungkin kita tak lupa, ketika terjadinya turbulensi perekonomian dunia pada 2019-2021, tak bisa dipungkiri membuat keadaan begitu luar biasa. Namun, sebagai Gubernur kala itu, Erzaldi telah mengambil kebijakan yang tepat dan jitu untuk mengatasi turbolensi yang membuat perekonomian terpuruk.
Dirinya sampai bersurat ke Presiden RI, terkait masalah relaksasi sektor pertambangan khususnya timah. Langkah diambil begitu tepat sehingga dari kebijakan itu Erzaldi mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi Babel tertinggi di sumatera dan kelima di Indonesia. Pertumbuhan ekonomi Babel mencapai 6,29 persen pada 2021.
Tentu ini merupakan prestasi yang begitu luar biasa ditengah-tengah turbulensi perekonomian dunia.
*Peningkatan Kualitas SDM Unggul dan Andal*
Dalam upaya mewujudkan kualitas SDM yang unggul dan andal berbagai kebijakan juga telah dikeluarkan oleh Erzaldi. Salah satunya, menyiapkan program pendidikan dari jenjang SD hingga universitas untuk putra-putri daerah yang suatu saat akan mengambil alih kemudi Negeri Serumpun Sebalai ini. Berbagai program beasiswa pun telah disiapkan untuk putra-putri daerah. Bahkan, para pengajar juga turut diperhatikan dari yang berstatus sebagai honorer hingga berstatus aparatur sipil negara (ASN).
Disamping itu, dalam persoalan pendidikan, Erzaldi berkeinginan agar ilmu dipelajari tidak sebatas sekolah, tapi juga mencakup keterampilan lainnya. Sebab, percuma bila hanya pintar dalam keilmuan namun tidak pandai dalam praktiknya. Untuk itu, Erzaldi berkomitmen membantu para putra-putri daerah agar dapat menerapkan keilmuannya secara langsung di lapangan.
Tidak heran pula, bila usaha dan kerja keras Erzaldi Rosman mendapatkan apresiasi berupa Anugerah Dwija Praja Nugraha dari Persatuan Guru Republik Indonesia, dan menjadikan ia satu-satunya gubernur yang menerima penghargaan ini.
*Managerial Tepat*