PANGKALPINANG – Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel) Safrizal ZA memimpin langsung Rapat Koordinasi (Rakor) Terbatas Terkait Rencana Perkebunan Pisang Cavendish Dalam Rangka Menanggapi Tantangan Darurat Pangan di Provinsi Kep. Babel bertempat di Ruang Pasir Padi Kantor Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Selasa, (21/5/2024).
“Kemarin kita sudah coba untuk cabai hingga harganya sudah cukup stabil saat ini. Hari ini kita akan coba perkenalkan pisang, yang dibantu dengan PT Citra Agri, selaku pembina dan _off taker_ , kalau nanti kita produksi pisang dengan skala yang cukup besar, PT Citra Agri akan membantu menjadi _off taker_ nya,” jelas Safrizal
Dalam sambutannya, ia menekankan poin penting untuk memanfaatkan lahan-lahan tersimpan yang belum digunakan dikarenakan di Provinsi Kep. Babel masih banyak tersedia lahan pertanian dan hal ini merupakan prospek yang bagus dan sejalan dengan program di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kep. Babel.
“Para petani yang memiliki tanah sebagian masih ragu-ragu karena menanam pisang itu memakan waktu yang cukup lama. Tapi dengan banyaknya _success story_ , kita akan coba untuk segera diimplementasikan,” ujarnya.
Dihadiri Forkopimda, Bupati/Walikota, Pj Sekda Fery, Plt. Asisten II dan instansi terkait, Safrizal mengatakan dengan dukungan pemegang satuan lapangan seperti Kodim, Danlanal, dan lain-lain, prospek ini dapat diterapkan.
Sedangkan Danrem 045/GAYA Kepulauan Bangka Belitung Brigjen TNI Safta Feryansyah mengatakan program Perkebunan Pisang Cavendish memang berasal dari inisiasi para Dandim Angkatan Darat, untuk mencoba komoditi lain yang bisa ditingkatkan di Provinsi Kep. Bangka Belitung.
“Untuk itu saya rasa kita perlu juga untuk mulai mencoba komoditi pisang termasuk juga nanti ada dari sektor perikanan yang mungkin dapat meningkatkan sumber daya dari Kep. Bangka Belitung,” katanya.
Oleh karena itu, pihaknya dari jajaran Kodim akan mendukung penuh untuk melaksanakan program yang akan digalakkan secara maksimal.
Editor : Romli Sumber : Diskominfo Babel