PALEMBANG – Bank Sumsel Babel semakin mempertegas komitmennya terhadap pelestarian lingkungan dan menyikapi tantangan dampak perubahan risiko iklim serta pengembangan masyarakat dengan menerapkan program sustainability yang diterapkan di seluruh aspek operasionalnya. Langkah ini sejalan dengan salah satu misi Bank Sumsel Babel untuk mengelola ekosistem keuangan daerah dan mitra bisnis secara terintegrasi dan berkelanjutan.
Direktur Utama Bank Sumsel Babel, Bapak Achmad Syamsudin, mengungkapkan bahwa keberlanjutan kini menjadi isu sentral dan bagian integral dari strategi bisnis bank. “Kami percaya bahwa keberlanjutan bukan hanya tanggung jawab moral, tetapi juga meliputi seluruh elemen kunci untuk pertumbuhan jangka panjang dan keberlangsungan kegiatan bisnis bank,” ujar Achmad Syamsudin di Bank Sumsel Babel Kantor Pusat Jakabaring Palembang, Kamis (19/12/24).
Program ini meliputi berbagai inisiatif, antara lain: penerapan konsep green banking, efisiensi energi di semua kantor cabang, serta perluasan pembiayaan bagi proyek-proyek ramah lingkungan. Selain itu, Bank Sumsel Babel juga berkomitmen untuk meningkatkan keterlibatan komunitas melalui program edukasi tentang pentingnya keberlanjutan dan mengantisipasi dampak perubahan risiko iklim bagi kehidupan manusia.
Langkah-langkah ini didukung dengan investasi dalam teknologi digital untuk mengurangi penggunaan kertas dan optimisasi proses internal, seperti penggunaan digisign yaitu aplikasi internal yang digunakan oleh Karyawan Bank Sumsel Babel dalam pembuatan Memo dan surat dengan tanda tangan digital.
