Napi Pasir Pengaraian Riau diduga melakukan penipuan dengan modus mengaku anggota polri

by -
Napi Lapas Pasir Pengaraian Riau diduga melakukan penipuan dengan modus mengakui anggota polri. (Ist).

BANGKA – Napi pasir Pengaraian Riau diduga bebas menggunakan handphone, bahkan mengaku sebagai anggota polri. Hal itu diketahui berdasarkan hasil keterangan keluarga korban RM dan D, oknum napi ini memiliki akun FB Ander ree dan Ardiansyah berseragam polisi lengkap.

Setelah mendapat nomor hp korbanhya, kemudian si napi dengan menggunakan bujuk rayu untuk merusak rumah tangga orang dan meminta duit dengan alasan mau dimutasi.

Pelaku memiliki banyak nomor wa, sering melakukan komunikasi siang maupun malam, berdasarkan hasil penyelusuran dari keluarga korban bersama tim siyber Polda Bangka Belitung titik koordinat pelaku berada di lapas Pasir Pangaraian Riau.

Keluarga kemudian melaporkan resmi ke Polda Bangka Belitung saat ini masih dalam proses, dan laporan ke pihak kemenkumham Riau melalui kontak pengaduan, walaupun sempat dilakukan razia pelaku tidak berhasil ditemukan, dengan alasan jumlah napi mencapai seribu lebih ” Kami sudah melakukan penggeledahan dikamar hunian, namun belum ditemukan ” ujar petugas lapas Pasir Pangaraian Riau melalui pesan WA beberapa waktu lalu.

Keluarga korban sempat senang setelah razia, pelaku tidak lagi menghubungi korban. Namun beberapa minggu kemudian pelaku kembali melakukan aksinya.
” Kita mempertanyakan keseriusan pihak lapas pasir Pangaraian terkait masalah ini akibat ulah pelaku sudah meresahkan pihak korban termasuk anak anak menjadi korban” ungkap D Rabu (28/5).

Untuk itu dirinya berharap agar pihak lapas  serius mengungkap masalah ini, dan menindak tegas oknum lapas yang melakukan pembiaran agar tidak ada lagi keluarga keluarga lain menjadi korban lagi.(dvd)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *