BANGKA – Kue donat buatan Windy memiliki tekstur sangat lembut dan renyah ketika dimasukkan ke dalam mulut.
Hal tersebut diungkapkan Ardam saat mencicipi donat buatan Windy salah satu honorer yang ada di pemkab Bangka.
” Donatnya lembut banget. Apalagi dengan taburan toping gula palem ketika masuk ke dalam mulut itu renyah digigit. Manis, dan ada rasa tapenya. Ukuran donatnya juga pas, tidak berlebihan. Malah doyan dan enggak berhenti ngemilnya ini,” ucap Ardam sambil terkekeh, Rabu (29/1/25).
Ketua PWI Kabupaten Bangka terpilih ini bahkan mengajak teman teman khususnya kawan kawan media dan umumnya msyarakat Sungailiat, sekiranya ada yang penasaran dipersilahkan untuk mecoba kelezatan dari kue Donat buatan Windy ini.
” Bagi yang penasaran seperti apa kelezatan rasa donat palm ini dapat memesannya di nomor 0812-7137-5548,” ajaknya.
Perlu di ketahui Windy ini seorang honorer yang bekerja di salah satu OPD Pemkab Bangka.
” Berbekal kepandaian dan hobinya membuat kue, wanita berusia 30 tahun itu mulai menekuni dunia umkm sejak 2 tahun lalu, alhamdulillah dapat menambah pundi – pundi penghasilannya dengan cara berbisnis donat palm,” kata Windy.
Windy menambahkan awal dirinya sempat berhenti sementara lantaran mengurusi anaknya yang baru lahir kala itu, dan harus membagi waktunya yang bekerja sebagai honorer dari pagi hingga sore hari.
” Setelah adanya kebijakan pemotongan gaji pegawai honorer dengan kompensasi kerja paruh waktu, membuat saya akhirnya kembali terjun berbisnis kue donat.
” Berbeda dengan donat yang biasanya ditaburi cokelat atau keju, donat palm ini adalah donat berbahan baku tape, yang dibaluri gula palem sebagai topingnya.
Meski berbeda dari jenis donat kebanyakan, penyuka donat ini banyak peminatnya,” Aku Windy.
Windy akui dahulunya setiap harinya dia mampu menjual sebanyak 100 hingga 200 lebih donat dengan harga jual 2000 rupiah per buahnya.
“Alhamdulillah, kak, saya mulai rintis kembali bisnis lama saya sejak kerja paruh waktu ini. Jadi sambil kerja honor, bisa jual donat juga buat tambah-tambah penghasilan. Untuk konsumen donatnya sudah punyan pasar tersendiri, baik konsumen yang berasal dari Sungailiat maupun dari Pangkal Pinang. Alhamdulillah setiap hari ada saja yang pesan kak,” pungkas Windy. (Tami)
