Hadiri Pisah Sambut Kapolresta Pangkalpinang, Molen : Satu Yang Paling Berkesan Sama Pak Dwi Budi Murtiono

oleh
Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) foto bersama Kapolresta yang lama dan yang baru, di Fox Harris Hotel Pangkalpinang, Selasa (10/1/23).

FORUMKeadilanbabel.com, PANGKALPINANG – Acara Pisah Sambut Kapolresta Kota Pangkalpinag yang digelar di Ballroom Fox Harris Hotel Kota Pangkalpinang dihadiri Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil, Selasa (10/1/23) malam.

Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Kapolres yang lama yang dinilai Walikota sudah membantu Pemerintah Kota Pangkalpinang secara luar biasa dan menurut Molen sapaan Walikota, Kapolres yang lama merupakan sosok yang sederhana, apa adanya, humble dan tidak neko-neko.
“Pak Budi bukan pindah tapi bergeser ke Bangka Tengah, terima kasih banyak sudah membantu kami yang luar biasa, beliau adalah Kapolres yang apa adanya, humble dan gak neko-neko,” ungkapnya.

Sementara kepada Kapolres yang baru, Molen mengucapkan selamat datang di Kota Pangkalpinang.
“Kota Pangkalpinang adalah kota tertenang se-Indonesia. Selamat datang pak Gatot di kota kami Kota Pangkalpinang, ini kota kecil, gak banyak penduduk kami, kota ini heterogen. Insyaa Allah disini belum pernah terjadi konflik Suka Agama Ras dan Antar Golongan (SARA),” ujar Molen.

BACA JUGA :  Percepat Target Penurunan Stunting di Babel, Pj Ketua TP PKK Pimpin Rapat Koordinasi dengan Perangkat Daerah

“Satu yang paling berkesan sama beliau ini, tidak semua orang mengambil seorang anak yang ga tau orang tuanya siapa, seorang polisi, ini gak mudah, ini menjadi catatan dalam hidup saya, izin akan saya ceritakan bahwa ada seorang polisi yang terkenal berwibawa dapat melakukan itu,” sambungnya.

Terakhir, Molen meminta kerjasama dan dukungannya. “Saya mohon kita bisa bekerja sama, mohon dukungannya, tidak mungkin kami bisa bekerja tanpa bantuan bapak ibu. Disini tenang bapak, bahkan ada istilah kalo udah minum air Bangka Belitung ini rasanya ga bakal pulang lagi,” harapnya.

Kapolresta Pangkalpinang yang lama, AKBP Dwi Budi Murtiono di kesempatan itu sempat menceritakan perihal dirinya mengawali tugas di Kota Pangkalpinang saat pandemi Covid-19.
“Mungkin kalo saya ceritakan akan panjang, karena memang pada saat kami dilantik 19 Agustus 2021 itu dimasa Pandemi, namun kami dituntut untuk bagaimana membantu pemerintah mempercepat pelaksanaan vaksinasi. Pada awalnya belum menyentuh dan merubah mindset terutama Daerah Gerunggang,” kata Budi mengawali sambutannya.

BACA JUGA :  Terungkap!! HD Oknum Pimpinan Media Online Diduga Sebagai Penampung Hasil Tambang Timah Ilegal di Kolong Buntu Nangnung Sungailiat

“Disana kita membuka vaksinasi di Masjid Raya Tua Tunu yang pada awalnya mendapat banyak tantangan, lambat laun mindset berubah dan mengikuti kecamatan lain, itu tantangan kami diawal, bagaimana menyentuh masyarakat yang agak susah di sentuh,” imbuhnya.

“Dengan bantuan Pemerintah Kota Pangkalpinang secara pelan-pelan kita wujudkan itu. Pangkalpinang adalah barometer bagi kabupaten lain, paling tidak kita harus lebih awal,” lanjutnya.

Masih dikatakan Budi, secara internal, di Polres Pangkalpinang memang pada awalnya kurang sejalan, kurang seirama, pelan dan terus melakukan perbaikan sampai saat ini Polresta Pangkalpinang dapat dibanggakan dalam banyak hal.

“Terima kasih bapak wali kota dan Forkopimda, tokoh agama dan masyarakat dan yang lainnya sehingga tidak terasa satu tahun lima bulan kami dapat menjalaninya tanpa hambatan sesuatu apapun,” pungkasnya.

Sementara Kapolresta Pangkalpinang yang baru, Kombes Pol Gatot Yulianto dalam sambutannya mengungkapkan jika tugasnya ke Kota Pangkalpinang merupakan sebuah kebanggan dan anugrah baginya.
“Kami baru pertama kali ini menginjakkan atau bertugas di Sumatera, baru kali ini, dan ini suatu kehormatan bersama bapak ibu sekalian. Ini adalah sebuah kebanggaan dan anugerah bagi kami,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Terseret Kasus Korupsi Timah, 4 Smelter Ini Disita Kejagung

“Mohon kiranya kami bisa di terima sebagai warga di Pangkalpinang ini. Dalam melaksanakan tugas tentu kami tidak bisa bekerja sendiri, kami perlu kerjasama, perlu support dari Forkopimda, tokoh masyarakat dan semua elemen masyarakat untuk menjaga kamtibmas di Kota Pangkalpinang ini,” sambungnya.

Gatot pun berjanji jika dirinya siap mendukung seluruh program walikota Pangkalpinang.
“Kami jangan diragukan, kami siap mendukung seluruh program pak wali, baik itu program pembangunan, program untuk masyarakat dalam meningkatkan perkembangan ekonomi. Jiwa dan raga saya untuk Pangkalpinang, begitu pula seluruh anggota Polresta Pangkalpinang,” janji Gatot.

“Kami siap mengamankan kota Pangkalpinang agar aman lancar dan kondusif,” imbuhnya.

Acara pisah sambut tersebut, juga dihadiri Forkopimda Pangkalpinang, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.(red)

Sumber: Diskominfo Pgk.