Efektifitas Media Pembelajaran Mobile Learning

oleh
Dewi Mulyati, S.Pd.         

Oleh : Dewi Mulyati, S.Pd.                     Guru SMP Negeri 5 Pangkalpinang

Pendidikan adalah proses sepanjang hayat (long life education) dan merupakan persoalan yang penting dalam kehidupan manusia. Dalam ketentuan tentang Undang- undang Sistem Pendidikan Nasional dengan jelas dikatakan bahwa pendidikan nasional adalah pendidikan yang berdasar pancasila dan UUD 1945 yang berakar pada nilai agama, kebudayaan nasional Indonesia dan tanggap terhadap tuntutan perubahan zaman. Undang-undang tersebut juga mengamanatkan untuk peningkatan mutu pendidikan pada tiap jenis dan jenjang pendidikan.

Dalam kehidupan yang serba modern saat ini, segala hal yang menyangkut kebutuhan manusia dicukupi dan diselesaikan dengan teknologi. Media elektronik seperti internet dan televisi memungkinkan penonton memilih sendiri apa yang akan dipilih. Peralatan komunikasi yang semakin canggih memberikan kesempatan yang sangat luas bagi siswa untuk belajar dimanapun dan kapanpun.

Perkembangan teknologi dan pengetahuan tersebut harus diimbangi dengan perencanaan di bidang pendidikan (kurikulum, strategi dan materi) yang sesuai dengan kondisi terkini.

Teknologi telekomunikasi dan teknologi internet menjadi gelombang kecenderungan baru di seluruh dunia yang berdampak pada persaingan dalam berbagai bidang kehidupan masyarakat. Hampir di setiap bidang kehidupan masyarakat mengalami perubahan yang signifikan dalam upayaupaya peningkatan sumber dayanya, permasalahan yang ada dapat diminimalisir dengan adanya kemajuan teknologi yang melahirkan persaingan global. Bidang pendidikan pun terkena imbas persaingan global tersebut.

BACA JUGA :  Di Hari Pertama Kerja, Pj Gubernur Safrizal Ingatkan Hindari Saling Menjatuhkan

Untuk mengatasinya maka diperlukan peningkatan sumber daya manusia yang berkualitas dan peningkatan mutu Pendidikan yang beriringan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam era globalisasi.

Masalah yang mendasar dalam dunia pendidikan adalah bagaimana usaha untuk meningkatkan proses belajar mengajar sehingga memperoleh hasil yang efektif dan efisien. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan melakukan pengembangan media pembelajaran. Saat ini dunia pendidikan terus bergerak secara dinamis, khususnya dalam menciptakan media pembelajaran, metode pembelajaran, dan materi pendidikan yang semakin interaktif.

Adanya media pembelajaran yang cukup memadai diharapkan mampu menjadikan proses belajar mengajar akan lebih efektif dan efisien. Media pembelajaran yang berkembang saat ini sebagian besar bersinggungan dengan perangkat-perangkat teknologi komunikasi bergerak dan teknologi internet sehingga memungkinkan terobosan baru dalam belajar secara mobile menggunakan perangkat IT genggam atau disebut mobile learning (m-learning).

M-learning adalah suatu model pembelajaran yang mengacu kepada penggunaan perangkat IT genggam dan bergerak, seperti PDA, telepon genggam, laptop dan tablet PC dalam pengajaran dan pembelajaran.

BACA JUGA :  Event Basel Bekecak 2024, 150 Lapak Pelaku UMKM Pasarkan Produknya

Kehadiran teknologi seluler atau handphone menjanjikan adanya peluang yang cukup potensial bagi dikembangkannya model pembelajaran yang baru mengingat tingginya tingkat kepemilikan perangkat serta harga perangkat yang semakin murah dan fitur yang semakin canggih. Namun, sejak booming pada dekade belakangan ini, pemanfaatan handphone masih sebatas berkomunikasi dan hiburan.

Sampai saat ini masih sedikit adanya pengembangan dan penelitian yang difokuskan untuk memanfaatkan teknologi seluler ini sebagai media pendidikan.

Mobile Learning diharapkan dapat menjadi alternatif model pembelajaran dalam mengurangi suasana yang statis dan dapat menciptakan proses pembelajaran yang efektif, menarik dan menyenangkan. Selain hal-hal tersebut, kegunaan lain dari penggunaan Mobile Learning ini, dapat menciptakan variasi belajar sehingga tidak menimbulkan kebosanan terhadap mahapeserta didik.

Manfaat mobile learning ini diharapkan akan memotivasi peserta didik untuk belajar mandiri, kreatif, efektif dan efisien.

M-learning merupakan bagian dari electronic learning (e-learning) sehingga dengan sendirinya juga merupakan bagian dari distance learning (d-learning). Mobile learning muncul akibat adanya kemajuan teknologi komunikasi yang begitu pesat.

BACA JUGA :  Nyanyikan Lagu Bento , PJ Gubernur Safrizal Giring Ribuan Penonton Melompat dan Bersenandung di Acara Puncak Basel Bekecak

Hal ini mengakibatkan perubahan pola belajar dan mengajar itu sendiri. Munculah sebuah konsep mobile learning dimana belajar dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja tanpa ada batasan ruang dan waktu. Beberapa kemungkinan penting yang harus disediakan oleh perangkat pembelajaran mobile learning adalah adanya kemampuan untuk terkoneksi ke peralatan lain (terutama komputer), kemampuan menyajikan informasi pembelajaran dan kemampuan untuk merealisasikan komunikasi bilateral antara pengajar dan pembelajar.

Berdasarkan hasil penelitian penggunaan mobile learning dapat ditarik kesimpulan ada keefektifan hasil belajar peserta didik dengan menggunakan mobile learning dibandingkan dengan menggunakan pembelajaran cermah. hal ini ini terjadi karena pembelajaran dengan menggunakan mobile learning dapat membuat peserta didik senang sehingga peserta didik dapat memahami materi yang disampaikan. Dengan adanya pemahaman yang baik dari peserta didik menjadikan hasil belajar yang diperoleh oleh peserta didik meningkat.

Berdasarkan uraian di atas, maka saran yang bisa dikemukakan yaitu, apabila akan dimanfaatkan secara luas untuk pembelajaran media pembelajaran ini perlu dikembangkan dan dilengkapi. Pengembangan media pembelajaran mobile learning ini perlu dikembangkan sehingga pembelajaran lebih efektif.