FORUMKeadilanbabel.com, PANGKALPINANG- Serangkaian kegiatan telah dilaksanakan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf RI), Sandiaga Salahuddin Uno di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), mulai dari _Launching_ atau Peresmian Ruang Melati, _Talkshow_ bersama Pelaku Usaha dan PHRI, Diskusi bersama OK Oce, Audiensi dengan Pelaku Seni Budaya, hingga Peninjauan Sentra IKM Olahan Laut Kampung Nelayan Kurau.
Usai melaksanakan beberapa kegiatan tersebut, Menparekraf RI Sandiaga Uno langsung kembali bertolak ke Jakarta. Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman bersama sang Istri, Melati Erzaldi ikut mengantarkan “Mas Menteri” (panggilan akrabnya) di VIP Bandara Depati Amir Pangkalpinang, Rabu (20/4/22).
Ketua Dekranasda Babel yang juga sekaligus _owner_ Ruang Melati, Melati Erzaldi memberikan kenang-kenangan sebuah Jaket Bomber Tenun Cual persembahan hasil karya UMKM Babel, Galeri Destiani.
Jaket bomber biru bermotif cual itu pun langsung dikenakan Menparekraf Sandiaga Uno hingga menaiki pesawat yang akan ditumpanginya.
“Wah ukurannya pas, dan warnanya adalah favorit saya” ungkap Menteri Sandi sambil mengenakan Jaket Bomber tersebut.
Menurut Menteri Sandi ini merupakan kreativitas yang harus dikembangkan. Para pelaku usaha harus bisa menyesuaikan perkembangan jaman, seperti jaket Bomber yang saat ini sedang menjadi tren khususnya di kalangan anak muda.
Menteri Sandi juga kembali mengapresiasi Ruang Melati sebagai wadah para pelaku dan UMKM Bangka Belitung. Dirinya optimis, Ruang Melati akan menjadi kebangkitan ekonomi kreatif (ekraf) Kepulauan Bangka Belitung, terlebih Bunda Melati yang langsung memegang dalam pengelolaannya.
Sementara Ketua Dekranasda Babel, Melati Erzaldi menjelaskan bahwa dirinya selama ini telah memberikan edukasi kepada para pelaku usaha dan UMKM Babel untuk peka terhadap perkembangan zaman.
Berbagai kreativitas yang disesuaikan dengan mode terkini diyakini dapat lebih diminati sesuai dengan keinginan pasar, meskipun tidak meninggalkan corak asli dari kriya tersebut.
Melalui Ruang Melati, para pelaku ekonomi kreatif dan UMKM Babel nantinya akan diberikan ruang atau wadah untuk berkreasi seluas-luasnya untuk mengembangkan usahanya. Dengan demikian tak hanya usahanya yang akan berkembang saja, tetapi hal ini juga dapat mendukung kepariwisataan yang ada di Kepulauan Bangka Belitung.
Ketua Melati mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Menteri Sandi. Ruang Melati merupakan wujud dedikasinya untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat Kepulauan Bangka Belitung.(ikp)
