Nyaris Tak Berkabar, Kasus Dugaan Korupsi Kegiatan ROW di PLN, Ini Kata Kajati Babel

oleh
Tim Satuan Tugas Khusus Pemberantasan Korupsi dari Kejati Babel saat lakukan penggeledahan dokumen di UP3 PlN Pangkalpinang, Jum'at (9/7/21)

FORUMKeadilanbabel.com, PANGKALPINANG – Perkembangan penanganan kasus dugaan tindak pidana korupsi (Tipikor) kegiatan Right Of Way (ROW) di Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Bangka Belitung oleh Kejati Babel hingga saat ini masih tanda tanya.

Pasalnya, pasca penggeledahan di kantor PLN UP3 Pangkalpinang dan PLN wilayah Bangka Belitung oleh tim Satuan Khusus Pemberantasan Korupsi dari Kejati Babel, Jum’at (9/7/21) terkait perkara dugaan tindak pidana korupsi (Tipikor) kegiatan ROW tahun 2018 sampai dengan 2020, hingga saat ini, nyaris tak berkabar.

Lantas bagaimana tanggapan Kajati Babel saat dikonfirmasi terkait penanganan kasus dugaan Tindak Pidana Korupsi Kegiatan ROW tersebut?

“Sejauh ini tim masih mendalami dan telaah fakta utk memastikan ada tidaknya perbuatan melawan hukum,” tandas Kajati Babel, Daroe Tri Sadono, Sabtu (25/9/21).

BACA JUGA :  Kasus Mega Korupsi Timah, Kejaksaan Agung Periksa 3 Orang Saksi dari PT Timah, Kapan Giliran RPB dan HM?

Diberitakan sebelumnya, tim satuan tugas khusus pemberantasan korupsi dari Kejati Babel melakukan penggeledahan dokumen terkait kegiatan Right Of Way (ROW) PLN wilayah Babel.

Dari hasil penggeladahan tersebut, tim Satgas Khusus Pemberantasan Korupsi mendapatkan dokumen barang bukti 189 item, berupa 189 dokumen, komputer, laptop. Selain itu juga penyidik melakukan penggeledahan ke PT Haliora Power, PT Latif, dan CV Pegasus.

“Lokasi penggeledahannya semua di Kota Pangkalpinang. Jadi kegiatan ROW ini semacam perabasan pohon untuk mengamankan jaringan listrik, anggarannya (ROW-red) itu pada tahun 2020 itu sekitar Rp.9 miliar,” kata Kasi Penkum Basuk, Jum’at (9/7/21) lalu.

Basuki menambahkan, saat ini penyidik masih melakukan penyidikan umum.

BACA JUGA :  Terseret Korupsi Timah, Kejagung Giring Crazy Rich Helena Lim ke Rutan Salemba, Beneficial Ownership Lainnya Tunggu Giliran?

“Kami belum ada target (terduga pelaku tipikor-red), saat ini kami hanya mau memastikan siapa sih dugaan-dugaannya,” pungkasnya.

Terpisah, pihak PLN kantor wilayah Babel, Pandu yang dikonfirmasi via whatsapp terkait penggeledahan tersebut, hingga berita ini diturunkan belum memberikan tanggapannya. (rom)