Warga Keramat Sulap Lahan Mati dan Tempat Pembuangan Sampah Menjadi Taman Bermain Anak “Keramat Bertuah”

oleh

Pangkalpinang, FKB – Lurah dan Warga Kelurahan Keramat kecamatan Rangkui sulap lahan mati dan tempat pembuangan sampah yang berada di bawah Jembatan 12 menjadi Taman Bermain Anak “Keramat Bertuah”. Sabtu,(31/7)

Joni badri Lurah Keramat saat ditemui dilokasi mengatakan sejak awal menjadi Lurah tahun 2020 lalu, melihat lahan semak belukar dan sering dijadikan tempat pembuangan sampah oleh warga.

“Saya bersama warga, Camat dan Sekcam bersepakat untuk membuat taman bagi anak-anak di area publik dengan memanfaatkan lahan tersebut,”jelasnya.

Selanjutnya Lurah Keramat menjelaskan pembanguna taman ini awalnya dibangun swadaya masyarakat karena keterbatasan anggaran di kelurahan maupun di kecamatan

“Alhamdulilah, kami dapat bantuan dari PT. PLN Babel melalui CSR PLN Peduli akhirnya kami bisa membangun taman bermain layak anak keramat bertuah ini,”ungkapnya.

BACA JUGA :  Kasus Kecurangan Klaim BPJS Rumah Sakit Bakti Timah Sungailiat Kabarnya Dihentikan, Ini Kata Kastel Kejari Bangka

Joni juga menyebutkan kedepan tempat ini akan menjadi pusat bermain anak dan kuliner, jadi jika ada orang tua yang menemani anak-anak bermain bisa sambil menikmati kuliner.

“Saat ini baru dibangun enam permainan anak-anak dan kedepan akan terus kami usahakan untuk pusat kulinernya,”katanya.

Lurah keramat juga menyebutkan yang menjadi motivasinya membangun taman layak anak di bawah jemabatan 12 karena belum ada area publik di kecamatan Rangkui ini yang dijadikan taman layak anak.

“Ini taman layak anak pertama dibangun di Rangkui dan taman ini kami namakan “Keramat Bertuah” yang artinya Keramat nama Kelurahan kita dan Bertuah slogan kita Bersih,Tekun,Amanah dan Harmonis,”pungkasnya.(yk)

 

BACA JUGA :  Kasus Mega Korupsi Timah Babel Belum Sentuh Kluster Pemerintah, Kejagung: Penyidik Sedang Bekerja