Masih Bandel Pakai Masker? Ini Jumlah Pasien Covid-19 di Kabupaten Bangka Barat Meninggal Dua Hari Kemarin, Total 50 Orang

oleh
Caption: Data Kasus Covid di Babar hingga Jumat, (16/7/21).
Penulis: Rudy

Forumkeadilanbabel.com, MUNTOK, — Jumlah pasien positif Covid-19 di Bangka Barat terus bertambah. Berdasarkan data yang dirilis, Jumat, (16/7/21), tercatat sebanyak 5 orang pasien yang meninggal dunia dalam dua hari terakhir.

Lima orang pasien Corona yang meninggal, Rabu, (14/7/21) yakni, HM (65) Warga Desa Pelangas Kecamatan Simpangteritip meninggal di RSUD Sejiran Setason pukul 12.05 WIB, JD (61) Warga Kampung Tanjung Kecamatan Muntok meninggal di RSBT pukul 17.00 WIB, SP (72) Warga Kampung Menjelang Baru Kelurahan Menjelang Kecamatan Muntok meninggal di RSUD Sejiran Setason pukul 17.30 WIB.

Menyusul kemudian, Kamis, (15/7/21), yakni MM (56) Warga Kampung Sawah Kelurahan Tanjung Kecamatan Muntok meninggal di RSUD Sejiran Setason pukul 00.30 WIB serta SS (71) Warga Kampung Senang Hati Kelurahan Sungai Daeng Kecamatan Muntok meninggal di RSUD Depati Bahrin pukul 02.45 WIB.

BACA JUGA :  Pimpin Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah ke 28, PJ Sekda Haris Sampaikan Pesan Bupati Riza

Dengan demikian total sebanyak 50 orang pasien Bangka Barat yang telah meninggal akibat virus pandemi dari keseluruhan kasus di Bangka Barat seperti yang dirilis.

Best Regards Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Bangka Barat, Putra Kusuma, menyatakan ungkapan belasungkawa atas meninggalnya pasien Bangka Barat yang terpapar Covid.

Menurut Putra, terkait dengan masuknya varian baru di Indonesia dan sudah menyebar ke beberapa provinsi dan kabupaten kota di Indonesia, pada prinsipnya pihaknya sudah siap dalam mengantisipasinya, baik dari sisi test, trace dan vaksinasi.

Satgas Covid-19 Bangka Barat juga menurutnya sudah mengirimkan 30 data hasil penyelidikan epidemiologi ke provinsi untuk di telaah lebih jauh terkait apakah di Bangka Barat terdapat indikasi Virus Varian of Concern.

BACA JUGA :  Kasus Kecurangan Klaim BPJS Rumah Sakit Bakti Timah Sungailiat Kabarnya Dihentikan, Ini Kata Kastel Kejari Bangka

Salah satu cara terbaik dalam mengantisipasi penyebarannya kata Putra adalah dengan meng – upgrade perilaku protokol kesehatan (prokes) dan menggunakan masker.

“Menggunakan masker dua lapis yakni lapisan luar masker kain dan lapisan dalam masker bedah, “pesan Putra dalam rilisnya yang disampaikan beberapa hari yang lalu.

Editor : Romli