20 Tahun Propinsi Babel, Efendi Harun: Ada Beberapa Hal Yang Harus Dievaluasi

oleh
Foto:Effendi Harun tokoh pemuda Babel yang andil memperjuangkan berdirinya propinsi Babel. 
Sungailiat, FKB — Satu pekan lagi, tepatnya tanggal 21 Nopember, Propinsi Kepulauan Bangka Belitung, peringati hari jadi ke 20. Tentunya ada beberapa hal yang harus dievaluasi, baik persoalan terkait Pulau Tujuh. pertambangan dan program pemerintah mensejahterakan rakyatnya. Hal itu diungkapkan Effendi Harun, SH, tokoh pemuda Babel, Senin (16/11/2020) diruang kerjanya.

Menurutnya bahwa ada beberapa hal menjadi catatan penting yang harus dievaluasi. Karena masih menyisakan permasalahan-permasalahan yang  sifatnya subtansial. Seperti pulau tuju, yang masuk dalam peta wilayah Babel, tapi sampai saat ini belum menjadi milik kita,
 “Padahal sudah banyak anggaran yang  dikeluarkan pemerintah Babel, untuk mengurus pulau tujuh. Tapi sampai saat ini, juga belum menjadi milik kita, ” tutur Effendi Harun yang juga mantan Ketua KNPI Babel.

Ditambahkannya, bahwa dulu sebelum kita lepas  dari Sumel, pulau tuju, masuk dipeta wilayah Sumsel, kabupaten Bangka. Dan kondisi pulua tujuh waktu itu masih kosong. Namun ketika, kita lepas dari Sumsel dan menjadi propinsi Babel, kita kurang fokus untuk mengurusnya,
 “Kita akan evaluasi lagi, karena cukup besar potensi ekonominya. Kita harus berjuang secara teknis, tapi bukan secara politis, ” Ujar Effendi Harun.

Disamping itu, kata Effendi Harun, persoalan pertambangan dan juga persoalan pemerintahaan propinsi Babel. Seperti program bibit lada, itu kenyataannya tidak ada hasilnya. Seharusnya lada sudah subur, “Tapi kita lihat sampai saat ini, tidak ada hasil. Tolong tunjukan dimana kebun rakyat yang dibantu pemerintah, ” sindirnya.

Masih menurut Effendi Harun, kemudian pertambangan, dulu menjadi primadona di Bangka dan Babel umumnya. Namun sekarang ini, banyak menimbulkan persoalan di masyarakat. Untuk itu kita akan merefleksi kembali perjalanan Propinsi Kepulauan Bangka Belitung,
 “Kita akan mengumpulkan teman-teman seperjuangan yang telah memperjuangkan berdirinya propinsi Babel. Malam minggu di Tin Galery Pangkalpinang, depan kantor pos. Tentunya untuk sumbang saran kepada pemerintah, agar tujuan utama pemerintah mensejahterakan rakyat tercapai, ” tandas Effendi Harun, yang juga memiliki andil memperjuangkan berdirinya Propinsi Babel. (heru sudrajat).
BACA JUGA :  Hangatnya Tali Persaudaraan Pegawai Diskominfo Kep. Babel pada Halalbihalal Idulfitri 1445 H

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.