Oleh : Rudy
FORUMKEADILANBABEL.COM, MUNTOK, — Kepala Dinas PUPR Provinsi Bangka Belitung (Babel) Noviar Ishak menyapa tokoh pemuda yang terlibat dalam pembersihan bangunan pondasi bekas tiang jembatan pasar lama Muntok. Kedatangan pejabat yang juga putra asli Muntok ini secara kebetulan bersamaan dalam acara fit and proper test bakal calon wakil bupati (bacawabup) Bangka Barat (Babar) yang digelar oleh DPC PDIP Babar di kantor sekretariatnya di Muntok, Kamis, (1/8/2019), pagi.
Kegiatan pembersihan bangunan bekas tiang pondasi pasar lama Muntok ini secara swadaya dilakukan karena selama ini dinilai mengganggu arus sungai.
“Rencana ini sebenarnya sudah lama tapi mengingat biaya karena dua pondasi itu volume nya cukup besar dan struktur-nya keras. Kita sudah koordinasi dengan Kepala Dinas PU Bangka Barat, ternyata jawabannya bangunan ini bukan termasuk aset pemkab jadi silahkan jika dibersihkan, “ujar Yuvi Ardan, inisiator kegiatan peduli banjir ini.
Menurut Yuvi, pada saat pasang naik, dua bangunan bekas pondasi ini sering menjadi penghalang bagi sampah dan juga potongan kayu sehingga menghambat debit air.
“Pagi ini sebenarnya kita mau kontak Pak Bupati sekalian menyaksikan pekerjaan masyarakat yang sudah dua hari ini berlangsung. Namun menurut informasi Pak Bupati Markus pagi tadi berangkat ke Pangkalpinang. Pekerjaan ini kelihatannya sedikit rumit tapi kelihatannya ada hasilnya,” ujar Yuvi sambil menunjukkan hasil pekerjaan yang dimaksud di lokasi kepada Forumkeadilanbabel.com, Kamis, (1/8/2019).
Terkait kegiatan ini, Kepala Dinas PUPR Babel, Noviar Ishak sampai di lokasi Kamis sore kemarin mengapresiasi inisiatif yang dilakukan warga. Bahkan usai turun ke bawah jembatan, Noviar saat beranjak ke atas, sempat mengumpulkan tokoh pemuda ini sembari memberikan arahan pekerjaan.
“Bagus sekali, apalagi saya dengar pembongkaran melibatkan tenaga kerja bersertifikat. Kedepan memang tenaga kerja bersertifikat harus ada berdasarkan ketentuan LPJK,” ujar Noviar usai mendengarkan keterangan Mat Jepang alias MJ yang terlibat mengawasi para tukang yang bekerja.
Ditambahkan Noviar, Pemprov Babel melalui Pak Gubernur memberikan prioritas utama terhadap penanganan banjir di kota Muntok termasuk kawasan sekitarnya. Terbukti katanya beberapa paket besar pekerjaan penanganan banjir tahun ini sudah dianggarkan.