Lalat Mewabah di Desa Beruas, Diduga Kuat Berasal Dari Peternakan Ayam

oleh

 

Forumkeadilanbabel.com, Simpang katisĀ  – Warga Desa Beruas Kecamatan Simpangkatis, Kabupaten Bangka Tengah mengeluhkan hama lalat yang mewabah yang diduga kuat berasal dari kandang ayam tak begitu jauh dari pemukiman.

“Lalat-lalat ini mewabah tatkala musim panen ayam berasal dari peternakan ayam potong dengan daya tampung puluhan ribu ekor yang berada tak jauh dari pemukiman warga disini,” ungkap Jos warga Desa Beruas kepada wartawan, Kamis (14/2) sore.

 

Masih kata dia, keberadaan usaha kandang ayam di sana, sudah ada cukup lama dan pastinya setiap panen ayam pasti kejadian selalu seperti ini yakni lalat yang mewabah.

“Kalau malam hari, bau busuk sampai ke pemukiman warga. Selain itu, kalau siang harinya jadi keluhan juga saat memasak. Istri mau masak lempah di rumah saja, sampai khawatir kalau sampai lalat sampai masuk dalam masakan, sangking banyaknya lalat masuk rumah,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Pemkot Pangkalpinang Terima Penghargaan Terbaik 1 Paritrana Award Tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Selain itu, diakuinya, sampai sejauh ini warga tidak mengetahui sejauh mana perijinan terkait usaha kandang ayam dengan tampungan ribuan ayam potong itu.

“Sempat juga kami sampaikan dengan pihak desa, tapi ya begitu-begitu saja. Jadi keluhan kami ini, tak tahu lagi disampaikan kemana. Kami sebetulnya tidak mempermasalahkan orang mau usaha, namun diharapkan agar permasalahan bau dari kandang ayam dan wabah lalat ini bisa diatasi karena pastinya tidak baik bagi kesehatan,” tukasnya.

 

Sementara Camat Simpangkatis Roy Haris SSTP MSi saat dikonfirmasi media ini, mengatakan, jika pihaknya segera mengecek dan menindaklanjuti laporan dan keluhan warga Desa Beruas terkait wabah lalat diduga kuat berasal dari ternak kandang ayam di sana.

BACA JUGA :  Kepemimpinan Riza Debby Kembali Ukir Prestasi Bidang Perlindungan Pekerja

“Segera kami tindaklanjuti, cek ke lokasi dan akan dikonfirmasikan serta dikoordinasikan dengan Kades Beruas,” pungkasnya. (An)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.