IMI Babel Gelar Rakerprov, Wahyu Sebut 2019 Akan Siapkan Bina Pembalap Berprestasi

oleh

 

Forumkeadilanbabel.com, Pangkalpinang- lkatan Motor Indonesia (IMI) provinsi kepulauan Bangka Belitung gelar Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) 2018 di Bangka City Hotel Pangkalpinang, Sabtu, (26/1).

Dalam Rakerprov IMI Babel 2019 ini membahas hasil Rakernas IMI dan progran kerja IMI Babel 2019. Turut hadir dari perwakilan KONI Babel, Perwakilan Dispora Babel. Untuk Rakerprov kali ini mengusung Tema
“PENGUATAN BUDAYA ORGANISASI DAN PENINGKATAN KUALITAS PEMBINAAN”

Saat ditemui, Ketua IMI Babel H.Wahyu Dwicahyono, S.H, M.kn. Salam sambutannya menyampaikan bahwa, IMI Babel terus berbenah diri, meningkatkan kualitas pembinaan para pembalap berprestasi di Bangka Belitung.

“Rakerprov ini kita fokus untuk membahas program kerja tahun 2019, dan diantara program kerja daerah, IMI Babel juga akan melaksanakan final Kejurnas Grasstrack pada tahun 2019. Selain pada agenda Rapat Kerja Provinsi,” Ungkapnya.

Ia juga menjelaskan IMI Babel juga melaksanakan Suatu kegiatan yang mungkin pertama kali ada di Bangka Belitung dan dilaksanakan oleh satu-satunya Cabor olah raga dari semua Cabor di Bangka Belitung, acara tersebut adalah Malam Penganugerahan IMI Babel Award 2018 kepada Para Pembalap Babel yang Berprestasi baik dalam lingkup Daerah maupun Nasional.

“Selain pembalap ada juga sponsor dan tim terbaik yang mendapatkan anugrah IMI Banel Award 2018 tersebut, ” sebutnya.

Senada disampaikan juga oleh Kabid Organisasi IMI Babel Heri Suseno Putro S.H, atau biasa dipanggil Bang Juenk, bahwa pada Rakerprov kali ini, IMI Babel berkomitmen dalam memberikan pembinaan maksimal kepada para pembalap di Bangka Belitung, pemberian anugrah IMI Babel dilakukan untuk memotivasi seluruh pembalap kedepan agar lebih giat lagi latihan dan saling berkompetisi untuk mendapatkan perstasi tertinggi.

“Tentunya akan juga mendapatkan anugrah IMI Babel Award selanjutnya. Insya Allah bahwa IMI Babel berkomitmen untuk menjadi organisasi cabang olahraga yang benar-benar dapat menciptakan para pembalap-pembalap yang bukan hanya mampu menjadi terbaik di Bangka Belitung, tetapi juga terbaik di tingkat Nasional, ” tegasnya.

Ketua IMI Babel telah membuktikan kepedulian dan loyalitasnya pada organisasi untuk membina para pembalap babel, beliau adalah orang yang peduli dan bekerja tanpa pamrih, bahkan beliau juga banyak berkorban baik secara fikiran maupun finansial deme memajukan IMI Babel sebagai organisasi yang benar-benar melakukan pembinaan.

Ia juga berpesan kepada para pembalap Babel, untuk lebih giat berlatih lagi untuk dapat menjadi terbaik.

“Kepada para pemenang anurgah IMI Babel Award 2018 tetaplah rendah hati, sementara bagi yang belum mendapatkan anugrah IMI Babel Award tetap semangat dan terus berlatih untuk menjadi yang terbaik, dan mudah-mudahan kalian yang akan menjadi terbaik selanjutnya, ” pungkasnya. (Yuko)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.