Forumkeadilanbabel.com, Pangkalpinang – Kapolda Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Brigjend (Pol) Syaiful Zachri mengungkapkan, saat ini berbagai macam upaya dilakukan pihak-pihak untuk mengusik kamtibmas. Salah satunya dengan mengangkat isu soal suku, agama, ras dan golongan (SARA). Karena itu jenderal berbintang satu ini berpesan, wartawan harus pandai dalam menyampaikan informasi.
Hal disampaikan saat dialog dengan Pengurus Himpunan Pewarta Indonesia (HPI) Babel di ruang kerjanya, Kamis, (18/10/2018).
Sebanyak 8 pengurus HPI Babel dipimpin langsung ketua Rikky Fermana, diterima Kapolda Babel Brigjend Pol Syaful Zachri, didampingi Kabid Humas Polda Babel, AKBP Abdul Mun’im. Kedatangan para pengurus HPI Babel ini selain silaturrahim sekaligus menyampaikan persiapan pelantikan dan pengukuhan pengurus HPI Babel yang rencananya dilangsungkan November bulan depan.
” HPI Babel hadir sebagai organisasi profesi yang bertujuan memberikan bantuan dan perlindungan hukum kepada Jurnalis yang tersangkut permasalahan hukum didalam melaksanakan tugas sebagai pewarta,”ujar Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) HPI Babel, Rikky Fermana dihadapan kapolda dan kabid humas saat membuka dialog.
Rikky dalam kesempatannya memperkenalkan organisasi HPI dan menyampaikan program kerja HPI Babel, diantaranya HPI Babel akan menggelarkan Pelantikan dan Pengukuhan pengurus DPW HPI Babel dan IMO Indonesia Babel pada hari Rabu tanggal 14 November 2018 mendatang direncanakan di Rumah Dinas Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Selain itu, Rikky juga menyampaikan komitmen organisasi
HPI yang dikomandoi
nya, untuk selalu siap bersama Polri dan TNI mendukung program pemerintah dan menjaga suasana aman dan kondusif menjelang pemilu dan menjadi Pewarta terdepan di dalam memberi informasi yang benar dan melawan pemberitaan hoax.
” Jenderal, stabilitas keamanan di negeri ini bukan saja menjadi tanggung jawab pihak Polri dan TNI saja, tapi menjadi tanggung jawab seluruh komponen bangsa dan masyarakat, maka HPI juga berkewajiban untuk menjaga ketertiban dan stabilitas nasional, maka anggota HPI Babel menjadi Pewarta terdepan memberi informasi yang benar serta mengcounter pemberitaan hoax agar suasana menjelang dan sesudah pemilu tetap terjaga kondusif ” ujar Rikky.
Kapolda mengungkapkan, saat ini situasi sedikit mulai panas menjelang pemilu, maka diperlukan kebersamaan untuk saling menjaga suasana kamtibnas tetap terjaga, Polri dan TNI bersama masyarakat harus sama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan tidak saling provokasi.
Dipenghujung diskusi, Kapolda menyarankan agar kegiatan diskusi seperti ini dapat diagendakan sambil minum kopi bersama dan hasil diskusi dibuat resume agar menjadi referensi masukan kepada Stakeholder pemerintah daerah untuk mencari solusi persoalan masyarakat dan bagian partisipasi masyarakat dalam mendukung program pembangunan pemerintah baik di pusat dan daerah.
(Rls/editor Rudy)
