Tabrakan Beruntun di tikungan Maut “S” Muntok, Karyawan Dealer Honda Muntok Tewas

oleh

Forumkeadilanbabel.com, Muntok, — Kecelakaan beruntun melibatkan sepeda motor di tikungan S, ruas jalan raya di Desa Air Limau, Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Kamis, (23/8/2018), sekitar pukul 13.00 WIB, terjadi. Korban salah satunya Rijal Fajri, (26 th), tewas setelah terlibat adu kambing.

Warga Gunung Agung, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Provinsi Lampung yang merupakan karyawan Dealer Honda Muntok ini tewas mengenaskan dengan kondisi patah pada tulang dasar tengkorak setelah sepeda motor Yamaha NMX warna silver tanpa nomor polisi (nopol) yang dikendarainya dari arah Pangkalpinang menuju Muntok bertabrakan dengan sepeda motor Yamaha Soul warna merah juga tanpa nopol yang dikendarai oleh Nurkholis, (25 th), buruh harian, alamat Perum Leidong West, PT BPL Kecamatan Kelapa yang saat kejadian berboncengan dengan Setiawati yang melaju dari arah Muntok menuju Pangkalpinang.

BACA JUGA :  Event Basel Bekecak 2024, 150 Lapak Pelaku UMKM Pasarkan Produknya

Tak sampai disitu, dari arah belakang Nurkholis, tiba-tiba meluncur juga sepeda motor Honda PCX warna putih BN 2921 RF dengan pengendara Beni (19 th), pelajar Desa Mayang, Kecamatan Muntok, saat itu memboncengi Sivia alias Tiyut.

Dugaan sementara berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), penyebab lakalantas akibat motor yang dikendarai Rijal, posisi berjalan terlalu melebar ke arah badan jalan sebelah kiri dan oleng hingga terjatuh pada waktu masuk bahu jalan sebelah kanan.

Pada saat yang bersamaan tiba-tiba ” Braak….” kecelakaan tak terelakkan, Rijal dengan sepeda motornya bertabrakan dengan Nurkholis yang berboncengan dengan Silvia dengan posisi adu kambing, sementara Beni yang berboncengan dengan Tiyut menghantam bagian belakang sepeda motor Nurkholis.

BACA JUGA :  Pemkab Basel akan Hadirkan Tiga Artis dari Ibukota dalam Peringatan HUT Bangka Selatan ke 21

Lakalantas kemarin sempat mengganggu kendaraan yang melintasi ruas jalan tikungan maut tersebut, sambil menunggu upaya evakuasi salah satu korban yang masih tergeletak di jalan.

” Rijal KTP Lampung, kerja di Dealer Honda Muntok, masuk RSUD Sejiran Setason pukul 13.30 WIB, kondisinya sudah meninggal.Berdasarkan visum dokter korban mengalami patah tulang dasar tengkorak. Jenazah langsung akan dibawa pulang ke Lampung,” ujar Dirut RSUD Sejiran Setason, Yudi W, kepada media ini, sesaat setelah kejadian. Sementara empat korban lainnya yang terlibat kecelakaan mengalami luka berat.

Kasat Lantas Polres Bangka Barat, AKP John Pieter Tambunan, seizin Kapolres Bangka Barat, AKBP Firman Andreanto, dikonfirmasi usai kejadian, mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan yang mendalam terhadap penyebab pasti berdasarkan hasil olah TKP.

BACA JUGA :  Tinjau Kondisi Muara Jelitik, PJ Gubernur Safrizal Perintahkan Pemkab Bangka segera Lakukan Pengerukan

” Tersangka sampai saat ini masih dilakukan penyelidikan. Modus kejadian ini lakalantas beruntun,” ujar Kasat.

Karena itu John menghimbau, pengendara agar lebih berhati-hati terutama saat melintas di tikungan S, ruas jalan di Desa Air Limau. Karena selain kondisi jalan yang berkelok dan tanjakan, ruas tikungan jalan nasional sekitar kawasan masih dipenuhi hutan ini tergolong sempit. (Rudy).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.