Koperasi Berkontribusi Membangun Bangsa, Ini Buktinya

oleh

 

PANGKALPINANG — Keberadaan koperasi di Indonesia telah terbukti memberikan kontribusi bagi pembangunan. Berdasarkan Data Kementerian Koperasi dan UKM serta BPS dari tahun ke tahun, tepatnya tahun 2014 kontribusi koperasi terhadap PDB Nasional sejumlah 1,71 persen.

Asisten II Setda Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Budiman Ginting mengatakan, selanjutnya tahun 2016 sudah meningkat menjadi 3,99 persen dan tahun 2017, kontribusi koperasi terhadap PDB nasional sudah meningkat lagi sebesar 4,48 persen.

“Langkah strategis membangun koperasi yakni reorientasi koperasi,” kata Budiman Ginting saat Upacara Bendera Peringatan Hari Koperasi dan Harganas, di Halaman Kantor Gubernur Babel, Senin (16/7/2018).

Reorientasi koperasi, jelasnya, mengorientasikan pemberdayaan koperasi kepada kualitasnya, bukan lagi pada kuantitas koperasi. Koperasi beserta para pembina koperasi di pusat, provinsi dan kabupaten/kota mulai menggerakkan pembangunan koperasi berkualitas, dari aspek kelembagaan, usaha dan keuangannya.

BACA JUGA :  Sempat Ditolak Masyarakat Desa Labuh Air Pandan, PT NKI Justru Dapat Izin Pemanfaatan Hutan dari Mantan Gubernur Erzaldi

Selain itu, rehabilitasi koperasi. Rehabilitasi koperasi dimulai dengan membuat database koperasi di seluruh Indonesia sebagai dasar untuk pembenahan koperasi. Kemudian pemerintah harus terus-menerus melakukan pembinaan untuk pengembangan koperasi.

Sementara saat menyinggung mengenai peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas), Budiman mengimbau agar lebih meningkatkan mencintai keluarga dan menghargai keluarga dengan baik. Keluarga harus menjadi tempat belajar untuk menghargai perbedaan sebagai keluarga besar Indonesia.

“Pembangunan keluarga harus disertai dengan perubahan yang mampu menjawab pertanyaan perkembangan zaman. Perlu ada gerakan pembangunan tiga generasi yakni, generasi muda, produktif dan lansia,” jelasnya. (Suci)

(Sumber: Dinas Kominfo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.